“Hai orang-orang yang beriman, bertakwalah kepada Allah sebenar-benarnya takwa kepada-Nya dan janganlah sekali-kali kamu mati melainkan dalam keadaan Islam.”
(Ali Imran: 102)
Begitulah perintah Allah kepada kita agar kita bertakwa. Namun, iman di dalam hati kita bukanlah sesuatu yang statik. Iman kita begitu dinamik. Bak gelombang air laut yang kadang pasang naik dan kadang pasang surut.
Begitulah keadaan hati kita. Sesuai dengan namanya, hati –dalam bahasa Arab qalban—selalu berubah-ubah (at-taqallub) dengan cepat. Rasulullah saw. berkata, “Dinamakan hati karena perubahannya. Sesungguhnya hati itu ialah laksana bulu yang melekat di pangkal pohon yang diubah oleh hembusan angin secara terbalik.” (Ahmad dalam Shahihul Jami’ no. 2365)
Kerana itu Rasulullah saw. mengajarkan kepada kita sebuah doa agar Allah saw. menetapkan hati kita dalam ketaatan. “Ya Allah Yang membolak-balikan hati-hati manusia, balikanlah hati kami untuk taat kepada-Mu.” (Muslim no. 2654)
Berikut disarankan beberapa cara untuk menguatkan iman:
Begitulah keadaan hati kita. Sesuai dengan namanya, hati –dalam bahasa Arab qalban—selalu berubah-ubah (at-taqallub) dengan cepat. Rasulullah saw. berkata, “Dinamakan hati karena perubahannya. Sesungguhnya hati itu ialah laksana bulu yang melekat di pangkal pohon yang diubah oleh hembusan angin secara terbalik.” (Ahmad dalam Shahihul Jami’ no. 2365)
Kerana itu Rasulullah saw. mengajarkan kepada kita sebuah doa agar Allah saw. menetapkan hati kita dalam ketaatan. “Ya Allah Yang membolak-balikan hati-hati manusia, balikanlah hati kami untuk taat kepada-Mu.” (Muslim no. 2654)
Berikut disarankan beberapa cara untuk menguatkan iman:
1. Perbanyaklah mengkaji ayat-ayat Al-Quran saranan dari – Surah Al Isra’: 82
2. Rasakan keagungan Allah seperti yang digambarkan Al-Qur’an dan Sunnah –jangan jadi saperti yang dikatakan ayat Az Zumar : 67
3. Carilah ilmu syar’i, sila rujuk surah Fathir : 28, Az Zumar : 9
4. Ikutilah halaqah zikir
5. Perbanyaklah amal soleh – Al Hadid: 21, Az-Zariat : 17-19
6. Lakukan berbagai bentuk ibadah
7. Hadirkan perasaan takut mati dalam keadaan su’ul khatimah
8. Banyak-banyaklah ingat mati
9. Ingatlah dahsyatnya keadaan di hari akhirat: Surah Qaf, Al-Waqi’ah, Al-Qiyamah, Al-Mursalat, An-Naba, Al-Muththaffifin, dan At-Takwir. Begitu juga hadis-hadis Rasulullah saw.
10. Berinteraksi dengan ayat-ayat yang berkaitan dengan fenomena alam
11. Berzikirlah dengan banyak saranan Surah Al-Kahfi: 24 , Ar- Ra’d :28
12. Perbanyakanlah munajat dan berdoa kepada Allah dan pasrah kepada-Nya terutama dalam sujud.
2. Rasakan keagungan Allah seperti yang digambarkan Al-Qur’an dan Sunnah –jangan jadi saperti yang dikatakan ayat Az Zumar : 67
3. Carilah ilmu syar’i, sila rujuk surah Fathir : 28, Az Zumar : 9
4. Ikutilah halaqah zikir
5. Perbanyaklah amal soleh – Al Hadid: 21, Az-Zariat : 17-19
6. Lakukan berbagai bentuk ibadah
7. Hadirkan perasaan takut mati dalam keadaan su’ul khatimah
8. Banyak-banyaklah ingat mati
9. Ingatlah dahsyatnya keadaan di hari akhirat: Surah Qaf, Al-Waqi’ah, Al-Qiyamah, Al-Mursalat, An-Naba, Al-Muththaffifin, dan At-Takwir. Begitu juga hadis-hadis Rasulullah saw.
10. Berinteraksi dengan ayat-ayat yang berkaitan dengan fenomena alam
11. Berzikirlah dengan banyak saranan Surah Al-Kahfi: 24 , Ar- Ra’d :28
12. Perbanyakanlah munajat dan berdoa kepada Allah dan pasrah kepada-Nya terutama dalam sujud.
13. Tinggalkan angan-angan yang kosong , hidup hanya sementara- Yunus:45 , Asy-Syu’ara: 205-207
14. Memikirkan kehinaan dunia – Surah Ali imran
15. Mengagungkan hal-hal yang mulia di sisi Allah- Al-Hajj: 30, Al-Hajj: 32
16. Menguatkan sikap al-wala’ wal-bara’ ( taat kepada Allah , Rasul dan orang-orang beriman)
17. Bersikap tawadhu- Rasulullah saw. bersabda, “Merendahkan diri termasuk sebagian dari iman.” (Ibnu Majah no. 4118)
18. Perbanyakkan amalan hati- saperti mencintai Allah, takut padaNya , berharap bertemu denganNya, dan redho dengan takdirNya.
19. Sering menghisab diri- Al-Hasyr: 18
20. Berdoa kepada Allah agar diberi ketetapan iman- Ya Allah, perbaharuilah iman yang ada di dalam dada kami. Tetapkanlah hati kami dalam taat kepadamu. Tidak ada daya dan upaya kami kecuali dengan pertolonganMu.
RENUNGAN
14. Memikirkan kehinaan dunia – Surah Ali imran
15. Mengagungkan hal-hal yang mulia di sisi Allah- Al-Hajj: 30, Al-Hajj: 32
16. Menguatkan sikap al-wala’ wal-bara’ ( taat kepada Allah , Rasul dan orang-orang beriman)
17. Bersikap tawadhu- Rasulullah saw. bersabda, “Merendahkan diri termasuk sebagian dari iman.” (Ibnu Majah no. 4118)
18. Perbanyakkan amalan hati- saperti mencintai Allah, takut padaNya , berharap bertemu denganNya, dan redho dengan takdirNya.
19. Sering menghisab diri- Al-Hasyr: 18
20. Berdoa kepada Allah agar diberi ketetapan iman- Ya Allah, perbaharuilah iman yang ada di dalam dada kami. Tetapkanlah hati kami dalam taat kepadamu. Tidak ada daya dan upaya kami kecuali dengan pertolonganMu.
Orang yang paling lemah adalah yang paling lemah menjaga rahsianya .
Orang yang paling `kuat adalah yang paling kuat menahan marahnya .
Orang yang paling sabar adalah yang boleh menutupi kefakirannya.
Orang yang paling kaya adalah yang paling menerima seadanya.
Quote of the day
Whenever you are alone , remind yourself that Allah has sent everybody away so that “Its only you and Him”
No comments:
Post a Comment